TOBA–Gnewstv.id
Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb SH S.ik medampingi Menteri Agama RI dan Bupati Toba menghadiri acara Pelantikan Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (PW) GP Ansor Provinsi Sumatra Utara (Sumut) di Gedung Serbaguna IT Del, Laguboti, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara, Jumat (19/8/2022).
Hadir di acara tersebut Menteri Agama RI H.Yaqut Cholil Qoumas dan Bupati Toba Ir Poltak Sitorus, Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb SH, S.ik, Bupati Deli Serdang, Bupati Serdang Bedagai, sejumlah pengurus GP Ansor Pusat dan Wilayah, Cabang dan unsur Forkopimda.Selanjutnya utusan Partai Solidaritas Indonesia, Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia(GAMKI) diantaranya Ketua DPD GAMKI Sumut, Darwin Sitompul, Ketua DPC GAMKI Toba, Boy Antoni Simangunsong, Sekretaris GAMKI Toba, Januar P. Siahaan, Bendahara GAMKI Toba dan beberapa pengurus DPC GAMKI Toba lainnya, utusan Pemuda Pancasila Kabupaten Toba, Fritz Uliando Simanjuntak dkk, beserta undangan lainnya.
Menteri H.Yaqut Cholil Qoumas dalam kata sambutannya menyebutkan pelantikan pengurus GP Ansor ini tertunda karena pandemi Covid-19.Namin saat ini keadaan mulai membaik walaupun Covid-19 belum sepenuhnya hilang.Menteri Agama RI, H.Yaqut Cholil Qoumas
Ia berharap dibawah kepemimpinan Adlin ,akan jauh lebih baik dari sebelumnya .
“Ketua ini termuda se- Indonesia yang berusia 35 Tahun.Harapan besar ,saya titip Ansor, “katanya dihadapan seribuan anggota Ansor dan Banser.Menteri Yaqut Cholil Qoumas yang juga sebagai Ketua Umum GP Ansor ini juga berpesan kepada seluruh kader ,anggota Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser) agar selalu taat kepada pemimpin.
“Tapi juga mengingatkan pemimpin ,jangan biarkan ketika pemimpin mulai lupa akan janji dan sumpah yang diucapkan pada pelantikan,”kata Gus Yaqut, sapaan akrab Ketua Umum Pengurus Pusat GP Ansor ini.“Ingat kalian pengurus , mengurusi kader dan anggota ,jangan jadi anggota mengurus pemimpin,”sambungnya.
Diingatkan juga tagar Ansor hari ini,NU masa depan.Artinya gambaran baik Ansor hari ini,Nahdlatul Ulama (NU) juga baik di masa depan.Salah satu pilar tujuan NU adalah tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kemudian dipaparkan juga bagaimana Gus Dur mengatakan pentingnya menjaga toleransi antar umat beragama dan memerintahkan Banser menjaga gereja (pada malam Natal).
Ditambahkanya Ansor dan Banser dan semua pengurus harus memiliki cita cita besar Indonesia Jaya. Menghindari intoleransi. Berjiwa besar tidak boleh pengecut harus berani mengorbankan apa yang menjadi cita-cita.
Selanjutnya tidak serakah.Suka berbagi dengan yang lain. Tidak mudah sakit hati dan mudah memaafkan.Sesulit apapun rintangan pasti akan bisa ditaklukkan,”katanya..
Edison Harianja