
Serdang Bedagai – gnewstv.id
Diminta Atensi serius untuk Bapak Menteri Bumn Bapak Erick Thohir, Bapak Wamen Kementerian Bumn, Bapak Direktur Holding ,Bapak Direksi ( SEVP ) Regional I ,Manajer Kebun PTP.Nusantara IV eks PTPN.III , Pihak Satuan Pemeriksa Internal ( SPI ), Wilayah Kerja dan Kewenangan Kebun Silau Dunia, di Propinsi Sumatera Utara.

Terkait adanya temuan dugaan sejumlah Pekerja ( Disinyalir Karyawan PTPN -red) banyak yang terlihat tidak mengunakan Alat Pelindung Diri ( APD) dan adanya dugaan Penelantaran Tandan Buah Segar ( TBS ) yang di sinyalir sengaja di biarkan membusuk, hingga menjadi Tandan Kosong ( TANKOS ) yang terlihat kini telah di bakar, di areal Afdiling 1 Kebun Silau Dunia, beberapa hari lalu, pada, 10/06/2025.
Selain itu, di temukan juga disinyalir ribuan Tandan Buah Segar ( TBS ) di atas Pohon Komudite Sawit yang selayaknya sudah di panen, namun juga di duga sengaja di abaikan ( diduga di terlantarakan -red ) dan tidak di lakukan pemanenan, maupun fruning ( Pemangkasan Pelepah ) sama sekali, sesuai Prosedur rotasi ,hingga terlihat juga buah telah menjadi berondolan dan bahkan sudah membusuk, kini tumbuh di areal perkebunan diduga milik Afd I Bumn milik Negara tersebut.
Sebagai mana di ketahui bersama, Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ) PTP.Nusantara, adalah merupakan bagian yang dikabarkan mendapat anggaran belanja notabenenya di asup dari uang rakyat. dimana gelontoranya melalui APBN dan juga dari Para penanam Sahamnya, serta Standartnya mematuhi Intuksi Kerja ( Ik ) dan Prosedur Kerja ( Pk) di Perusahaan Plat merah Itu.
Namun Ironisnya, masih ada saja hingga detik ini dan malah seakan terkesan di sengaja diduga ,Tandan Buah Segar (TBS ), yang tidak di panen dan di biarkan hingga membusuk di areal lapangan Blok Perusahaan Afd .I Kebun Silau Dunia.
Bahkan sebagai mana di ketahui bersama adalah, dimana biaya perawatan Perkebunan Nusanatara itu, Disinyalir hingga mencapai 5 sampai dengan 15 juta per hektar, pertahunnya. yang di gelontorkan untuk Pengelolaan khususnya bagi Komudite Kelapa Sawit milik Perusahaan PTP.Nusantara ini.
Namun anehnya, masih saja ada di temukan peristiwa dan kejadian atau fenomena dan pemadangan yang tak lajim di lihat mata, di areal Pekebunan Afd 1 Kebun Silau Dunia Itu, bahkan banyak pula terlihat di lokasi areal itu, sejumlah batang Pohon Kelapa sawit yang diduga sengaja tidak di urus hingga di batang pohon, di tumbuhi dan di lilit oleh ratusan gulma parasit sejenis tanaman liar berupa Pohon beringin dan juga jenis semak belukar lainya yang kini mirip menjadi hutan belantara raya ratusan Hektar Luasnya.
Saat hal ini coba di konfirmasikan kepada Pak Pak Asiten Kepala ( Askep ) rayon B PTP.Nusantara Kebun Silau Dunia ,bernama pak Jul pada selasa, 10/06/2025 ,sekira pukul.14.35.Wib,Lalu, melalui WhatsApp milik Askep, terkait di Indikasi adanya ribuan buah TBS di Pohon dan di Areal diduga di terlantarkan dan di tinggalkan, di Afd 1 kebun itu, sayangnya, WhatsApp milik pak Askep, saat di konfirmasi pada saat Itu tidak berbalas sama sekali.namun hari ini Askep mengatakan sedang ada rapat ?.dengan mengatakan : Izin y bgda lagi rapat bgda🙏
Di minta Informasi dan Liputan Exlusif -tim gnewstv.id ini, menjadi perhatian serius, bagi para petinggi Perusahaan dan Para pemangku kepentingan, Khususnya Bapak menteri Bumn, Wamen Kemetrian Bumn, dan Bapak Deriksi Holding PTP Nusantara, supaya dapat menindak tegas atau memutasikan semua pihak yang disinyalir terlibat, agar peristiwa dan kejadian yang sama seperti yang terjadi saat ini, tidak akan terus terulang kembali. Agar kerugian yang lebih besar yang mungkin saja telah terjadi sekarang ini, di Perusahaan milik Negara Itu dapat terselamatkan dan agar nantinya bisa mendapatakan keuntungan demi Kesejatraan Perusahaan ,Karyawan dan Negara Khususnya di PTP.Nusantara milik Bumn tersebut.( tim -red) ..Bersambung …..





