Beranda NEWS Nasional Copot,Pecat dan Penjarakan Semua Para Oknum Diduga Penyeleweng Anggaran di PTP.Nusantara Dan Diduga...

Copot,Pecat dan Penjarakan Semua Para Oknum Diduga Penyeleweng Anggaran di PTP.Nusantara Dan Diduga Perambah Sepadan Sungai, Tega Terlantarkan Areal HGU Menjadi  Semak Belukar, Presiden Prabowo : Perusahan Swasta Itu Kinerjanya Lebih Efesien di Banding Bumn Suka Boros

95
0
Keterangan Gambar.Di Duga Areal Semak Belukar di lokasi Blok Afdiling 1, milik Bumn PTP.Nusantara IV,Kebun Silau Dunia dan Kerusakan Areal Sepdan Sungai Ambalutu ( Sungai Blutu) di tanami Pohon Kelapa Sawit di Duga milik Perusahaan Kebun Itu, di Kab.Serdang Bedagai dan,Kab Simalungun Sumatera Utara – Dok – gnewstv.id

Serdang Bedagai – gnewstv.id

Bapak Menteri Bumn Bapak Erick Thohir, Bapak Wamen Kementerian Bumn, Bapak  Direksi Holding dan  ( SEVP ) Regional I ,PTP.Nusantara IV eks PTPN.III , Pihak Satuan Pemeriksa Internal ( SPI ), Wilayah Kewenangan Kebun Silau Dunia, di  Propinsi Sumatera Utara.

Terkait adanya dugaan sejumlah Pekerja ( Disinyalir Karyawan PTPN -red) dan adanya dugaan Penelantaran Tandan Buah Segar ( TBS ) yang di sinyalir sengaja di biarkan membusuk, hingga menjadi Tandan Kosong ( TANKOS ) yang terlihat kini telah di bakar, di areal Afdiling 1, Kebun Silau Dunia, beberapa hari lalu, sebagaimana yang telah di  beritakan sebelumnya oleh media Siber gnewstv.id.

Selain itu, di temukan juga disinyalir  ribuan Tandan Buah Segar ( TBS ) di batang Pohon Sawit yang selayaknya sudah di panen, namun juga di duga sengaja di abaikan ( diduga tidak di panen dan malah di terlantarakan -red ) di areal Perusahaan. apalagi di lakukanya fruning ( Pemangkasan Pelepah ) sama sekali sesuai rotasi. hingga terlihat juga buah telah menjadi berondolan dan bahkan sudah membusuk, kini tumbuh di areal perkebunan diduga milik Afd I, Perusahan Bumn milik Negara tersebut.

Sebagai mana di ketahui bersama, Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ) PTP.Nusantara, adalah juga merupakan bagian yang mendapat Suntikan Anggaran belanja di asup dari Penyertaan Modal Negara ( PMN ) melalui Kementerian Keuangan RI , dan anggaranya  di ambil Notabenenya dari uang rakyat yang di gelontorkan  melalui APBN. Seperti yang di Ucapkan Bapak Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto : Bahwa Perusahaan Swasta menurutnya, Kinerjanya Itu, lebih efisien, di bandingkan Perusahaan Bumn yang di tudingnya  suka boros. dimana hal trrsebut di katakan Bapak Presiden RI ke 8 itu, di Sela – sela penutupan Kegiatan, Konfrensi Infraktuktur Internasional di hadapan forum dannawak media yang hadir, pada kamis, 12/06/2025 beberapa hari yang lalu di Jakarta. Padahal seharusnya Standart di Perusahaan Bumn PTP.Nusantara Itu, Kerjanya juga Ikut mematuhi Intuksi Kerja ( IK ) dan Prosedur Kerja ( PK) di Perusahaan Plat merah tersebut.

Namun Ironisnya, masih ada saja hingga detik ini dan malah seakan terkesan di sengaja, diduga Tandan Buah Segar ( TBS)  yang tidak di panen dan di biarkan hingga membusuk di areal lapangan Blok Perusahaan Bumn Afd .I, di Kebun Silau Dunia Itu.

Bahkan sebagai mana di ketahui bersama adalah, dimana biaya perawatan Perkebunan Nusanatara itu, Disinyalir dikabarkan, anggaranya hingga mencapai 5 sampai dengan 15 juta per hektar, pertahunnya, yang di gelontorkan untuk Pengelolaan khususnya bagi  Perawatan  Komudite Kelapa Sawit milik Perusahaan PTP.Nusantara ini.

Namun anehnya, masih saja ada di temukan peristiwa dan kejadian atau fenomena pemadangan yang tak lajim di lihat mata, di areal Pekebunan Afd 1 Kebun Silau Dunia Itu, bahkan banyak pula terlihat di lokasi areal itu, sejumlah batang Pohon Kelapa sawit yang diduga sengaja tidak di urus hingga di batang pohon, di tumbuhi dan di lilit oleh ratusan gulma parasit sejenis tanaman liar berupa Pohon beringin dan juga jenis semak belukar lainya yang kini terlihat menjadi hutan Belantara di areal afd 1 Kebun Itu.

Saat hal ini coba di konfirmasikan kepada Pak Askep  rayon B PTP.Nusantara Kebun Silau Dunia ,bernama Jul pada beberapa hari lalu , tepatnya selasa 10/06/2025 ,sekira pukul.14.35.Wib melalui WhatsApp milik Askep, terkait di Indikasi adanya  ribuan Buah TBS di Pohon di Areal  diduga  di terlantarkan dan di tinggalkan, serta disinyalir di Afd 1 kebun itu, namun sayangnya WhatsApp milik pak Askep Jul  tidak berbalas sama sekali.

Di minta Informasi dan Liputan Exlusif tim –gnewstv.id ini, menjadi perhatian serius bagi para Petinggi Perusahaan  dan Para pemangku kepentingan, Khususnya Bapak menteri Bumn, Wamen Kemetrian Bumn, dan Bapak Deriksi PTP Nusantara Holding , supaya dapat menindak tegas semua pihak yang disinyalir terlibat, agar peristiwa dan kejadian yang sama tidak akan terus  terulang kembali dan adanya kerugian yang lebih besar yang bisa saja terus di timbulkan, apalagi di Indikasi sejumlah Areal Sepadan Sungai ( ASS) atau Daerah Aliran Sungai ( DAS ) di wilayah Itu, diduga kuat juga ikut di rambah dan di rusak zona High Conservation Volue ( HCV )  dan  Nilai Konsefasi Tingginya ( NKT), ( Peristiwa ini dapat menjadi Perhatian Pihak BWSS -red ).” agar Daerah  Sepadan Sungai dan Perusahaan nantinya lebih dapat  terselamatkan dan mendapatakan keuntungan  yang lebih baik, khususnya bagi PTP.Nusantara milik Bumn Itu dan Bangsa juga Rakyat Indonesia tercinta ini.( tim – red )….Bersambung …..