Sergai Sumut – gnewstv.id
Selasa (02/07/2024) – Warga Kabupaten Serdang Bedagai, khususnya di Kecamatan Dolok Masihul, merasa resah dengan keberadaan konvoi geng motor yang berkeliaran membawa senjata tajam pada malam hari, terutama pada tanggal 30 Juni 2024. Video aksi geng motor yang membawa berbagai jenis senjata tajam ini menjadi viral dan menimbulkan ketakutan di kalangan masyarakat.
Kejadian ini mengganggu aktivitas sehari-hari warga, terutama pedagang malam yang takut membuka dagangan mereka. Kegiatan perwiridan yang biasanya dilakukan pada malam hari juga terancam, mengingat bahaya yang ditimbulkan oleh geng motor tersebut. Hingga saat ini, belum ada tindakan dari pemerintah atau Aparat Penegak Hukum (APH) untuk berkomunikasi dengan tokoh pemuda, tokoh masyarakat, atau tokoh agama mengenai masalah ini.
Camat Dolok Masihul Elmiati ketika diminta keterangan mengenai kejadian ini dengan singkat menjelaskan, “Sudah dikoordinasikan dengan Polsek.”
Kapolsek Dolok Masihul AKP Zulham SH mengatakan, “Kami akan menindaklanjuti kasus geng motor yang meresahkan masyarakat dan secepatnya akan melakukan rapat forkopimda yang dihadiri nantinya oleh Camat Dolok Masihul, Koramil Dolok Masihul, Lurah, dan terutama Polsek Dolok Masihul,” tegasnya kepada awak media melalui telepon.
Lurah Dolok Masihul Syahruddin Lubis S.Pd.I ketika ditemui mengatakan, “Kami bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas akan bekerja sama dalam hal yang meresahkan warga Dolok Masihul.”
Salah satu warga, Ibu Dewi, mengungkapkan kekhawatirannya saat dikonfirmasi. “Kami takut untuk keluar malam, apalagi membawa keluarga dan anak-anak untuk berbelanja jajanan malam. Kami bisa terluka oleh parang panjang dan celurit yang dibawa oleh geng motor liar yang berkeliaran di mana-mana,” ungkapnya dengan wajah ketakutan.
Masyarakat berharap pemerintah dan APH segera mengambil tindakan untuk mengatasi masalah ini demi keselamatan dan keamanan warga Serdang Bedagai. (tim-RI)
