Serdang Bedagai -gnewstv.iPada 15 Juli 2024, insiden tragis terjadi di wilayah hukum Polsek Dolok Masihul, tepatnya di Dusun 15, Desa Pulo Gambar, Kecamatan Serba Jadi, Kabupaten Serdang Bedagai. Seorang lelaki berinisial R.G., yang diketahui bernama Robet Gultom, tewas akibat pengeroyokan massa. Kejadian ini menimbulkan banyak pertanyaan dan kekhawatiran di masyarakat terkait penegakan hukum dan keselamatan di wilayah tersebut.Menurut informasi dari sumber terpercaya, Robet Gultom dijemput dari rumahnya oleh sekelompok massa dan diseret ke tengah jalan menuju kantor desa sebelum pengeroyokan terjadi. Pengeroyokan tersebut diduga dilakukan oleh warga Dusun 14, Desa Pulo Gambar. Hingga saat ini, belum ada tindakan konkret dari pihak kepolisian Dolok Masihul untuk mengusut tuntas kasus kematian Robet Gultom, yang menimbulkan keresahan di masyarakat.Desas-desus menyebutkan bahwa korban R.G. diperlakukan dengan sangat kejam, bukan hanya dianiaya, namun kemaluannya juga dipotong.kasus ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak yang meminta agar Aparat Penegak Hukum (APH) segera mengambil tindakan untuk mengusut tuntas penyebab kematian Robet Gultom. Masyarakat meminta agar Kapolda Sumatera Utara yang baru dilantik turun tangan untuk memastikan kasus ini ditangani dengan serius dan adil.Kejadian pengeroyokan yang berujung pada kematian ini dinilai sangat tidak masuk akal, mengingat seharusnya ada pihak kepolisian yang bertugas untuk menangani masalah hukum, bukan massa yang main hakim sendiri. Masyarakat berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali dan meminta agar penegakan hukum dilakukan sesuai prosedur yang berlaku.selain itu, informasi dari masyarakat menyebutkan adanya indikasi perdamaian sepihak yang diduga dilakukan oleh Kepala Desa Pulo Gambar. Hal ini menambah kecurigaan masyarakat terhadap integritas proses hukum yang sedang berlangsung.Ketika pihak kepolisian Kecamatan Dolok Masihul dihubungi, Kanit Ipda Hilmi mengatakan, “Terima kasih, sedang dalam penanganan pihak kepolisian Polsek Dolok Masihul,” ujarnya singkat melalui pesan WhatsApp.Kepala Desa Pulo Gambar, yang akrab dipanggil Ucok, hingga saat ini belum memberikan jawaban konfirmasi kepada awak media melalui WhatsApp-nya.tim reporter kami akan terus memantau perkembangan kasus ini dan memberikan informasi terbaru kepada masyarakat. Harapan besar masyarakat kepada pihak berwenang adalah agar keadilan dapat ditegakkan dan pelaku pengeroyokan Robet Gultom dapat segera ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku.Laporan – RI gnewstv.id
Beranda NEWS Nasional Kematian Tragis Akibat Pengeroyokan di Wilkum Polsek Dolok Masihul Diduga Senyap






